Lembang, sekilasbandungraya.com – Tak hanya pada warga peternak sapi, Sektor 22 Citarum Harum Sub 8 rangkul siswa SMA 11 Bandung ajarkan manfaatkan kotoran hewan (kohe) di olah jadikan pupuk kompos. Rabu, 5 Februari 2025.
Dalam pelaksanannya Sub 8 lebih menitik beratkan pengajarannya perihal bagaimana langkah yang harus dilakukan dalam menjaga pelestarian lingkungan yang ada di lingkungan sekitar tanpa harus mencemari.

Selain itu Sub 8 dalam pelaksanannya, menjelaskan tentang manfaat dan keuntungan dari kotoran sapi jika di oleh dengan benar dan tepat sasaran.
Dansub 8 Serma Rudi Irawan menyampaikan, edukasi ini penting diketahui para siswa, dimana mereka kedepan akan berfikir positf, bagaimana cara memanfaatkan limbah dari hasil ternak.
“Kebanyakan orang berfikir jika kotoran hewan tidak bisa di manfaatkan, sehingga dengan mudah dibuang ke aliran sungai, tanpa memikirkan dampaknya, sementara jika kotoran hewan itu di buang, secara tidak langsung sungai akan tercemar, selain itu lingkungan menjadi bau, padahal kohe juga dapat dimanfatkan menjadi untuk kegiatan lain seperti yang sudah dilaksankan oleh Sektor 22 Citarum Harum seperti -+ Biogas 500 unit, pengolahan kompos -+ 100 KK dan peternakan cacin -+ 85 KK,” jelasnya.

Oleh sebab itu, lanjut Rudi, kami rangkul mereka agar, kedepan mereka bisa berinovasi, menjadi penggagas baru dalam mengembalikan pelestarian lingkungan, karena kita yakin pemikiran mereka dimasa yang akan mendatang sangat dibutuhkan.
“Namun sejak sekarang harus kita arahkan par siswa ini agar kedepan inovasinya bisa lebih terarah dan terukur dengan penuh perhitungan yang matang, serta hasilnya selain membantu orang lain juga bermanfaat bagi dirinya,” tandasnya.