Pemkot Bandung Pastikan Warga tak Mampu Terdaftar JKN KIS

Pemerintahan189 Dilihat

Kota Bandung, Sekilasbandungraya.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berusaha agar seluruh warga terlindungi program Jaminan Kesehatan (JKN).

Untuk itu, Pemkot Bandung segera mendata dan mendaftarkan masyarakat yang tidak mampu ke dalam segmen Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) atau disebut juga PBPU-BP Pemda.

Untuk mendukung upaya tersebut, Pemkot Bandung menggelar pertemuan dengan forum komunikasi para pemangku kepentingan utama Kota Bandung di Balai Kota, Rabu, 23 Maret 2022.

Pada pertemuan tersebut terungkap masih ada warga yang belum terlindungi oleh program JKN.

Baca Juga  Wujudkan Kota Sehat, Pemkot Bandung Ajak Seluruh Elemen Berkolaborasi

Sebagai contoh, di Kecamatan Arcamanik ada sebanyak 10.285 warga yang belum memiliki JKN Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Menurut Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, Pemkot Bandung mendukung program JKN KIS yang merupakan program nasional. Program ini dikelola BPJS Kesehatan, lalu mengimplementasikan JKN KIS ke daerah.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandung, Fakhriza, menjelaskan, penting bagi masyarakat yang belum memiliki JKN untuk segera mendaftar.

Pendaftaran bisa dilakukan melalui tatap muka atau tanpa tatap muka.

“Untuk tatap muka bisa melalui kantor cabang atau kantor kabupaten kota, mobile customer service, atau mal pelayanan publik (MPP),” ucapnya

Baca Juga  Kawasan Monju Terdata 1.508 PKL, Ema: Tidak Boleh ada Penambahan Jumlah PKL

“Tanpa tatap muka melalui mobile JKN, lapor, chatbot interaktif (CHIKA), website , care center 165, medsos (Facebook, Twitter, Instagram),” imbuhnya.

Sebagai informasi, pemerintah telah membayarkan iuran peserta penerima bantuan iuran dengan kuota 96,8 juta jiwa pada tahun 2022.

Sumber : Diskominfo Kota Bandung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *