Lembang, sekilasbandungraya.com – Atasi limbah ternak, Sektor 22 Citarum Harum melalui Sub 8 olah Kotoran Hewan (Kohe) menjadi pupuk kompos bertempat di Kp. Pasirwangi RT. 04/11 Desa Gudang Kahuripan, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sabtu 31 Agustus 2024.
Hal tersebut merupakan salah satu rencana aksi Sektor 22 Citarum Harum sebagai upaya mengatasi permasalahan limbah peternakan terutama yang ada di wilayah Lembang dan sekitarnya.
Selain dari mengatasi limbah peternakan, tentunya pupuk kompos sangat berguna untuk meringankan beban biaya para petani dalam bercocok tanam.
Serma Dodi Candra Dansub 8 mengatakan, yang dilaksanakan tentunya sebuah edukasi yang harus kami benar-benar tularkan baik kepada para peternak maupun warga sekitar peternakan, agar apa yang menjadi limbah, selama itu bisa di olah maka wajib kita memanfaatkannya dari pada harus mencemari lingkungan.
“Tentunya jika di olah dan dikelola dengan baik, akan sangat membantu para petani untuk mengurangi beban biaya pembelian pupuk, yang jelas ada penghasilan tambahan juga bagi yang mengolahnya,” ucap Dodi.
Yang terpenting adalah sambung Dodi, limbah ternak ini jangan sampai kita biarkan, yang nantinya akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan manusia, terlebih jika di buang ke sungai, sudah pasti sungai akan sangat tercemar.
“Kami berharap, kedepan warga benar-benar bisa terus mengembangkan inovasinya terkait pengolahan limbah yang dihasilkan oleh hewan ternak, dan semoga upaya mengatasi pencemaran pun dapat terlaksana dengan baik,” ujar Dodi.